Without You (모자를 눌러 쓰고)

Sekelibat nada menderu sayu. Menguar memori masa lalu, yang tampak indah berputar di tengah ramainya rintikan salju. Nyanyian sunyi yang slelau terlantun dari bibir indah mu, kini mengundang tebas perih kala melantun lagi.

Untuk kau yang kini telah pergi. Meninggalkan luka dan sepi. Apakah kau benar pergi? Atau bersembunyi? Kau anggap ini sebuah lelucon? Candaan ringan saat pagi yang sering kau seru?

Ini sulit, kau tahu. Ini sulit bagiku untuk sendiri. Aku takut. Takut untuk menjadi sendiri. Kuhabiskan waktu ku sia sia, tanpa tahu waktu berlalu begitu saja.

Sungguh, ini sulit. Kembalilah. Kembalilah menjadi bahu bagiku untuk bersandar, telinga bagiku saat bercerita. Kumohon, kembalilah.

Apa aku seperti orang bodoh? Meminta kembali saat kau tidak mengucap pergi. Mengejarmu saat kau tak lari.

Tapi kau tak di sini.

Ku rapatkan topi ini kala memutuskan untuk tetap berlari, meskipun sudah banyak luka yang ku dapat di sana dan sini.

Aku
Yang terjatuh dan hancur, sudah tidak penting lagi.

Mulai sekarang, aku berjanji, akan berubah.

Asalkan kau kembali.

Inspired by:
모자를 눌러 쓰고 - Seventeen